IFRAME SYNC

Walikota Surabaya sempat kecewa pada warga, jalan komplek di jual.


Jakarta, posbanten.com

Ada, ada saja, ini pribumi Surabaya, Jawa Timur Jalan yang bersepadan dengan Komplek warga jalan yang di lewati Pabrik dan Sekolah tanah di jual oleh yang tidak bertanggung jawab.

Hal ini pembeli merasa tertipu oleh penjual yang pakai Buju Kaos Blong sebut saja Niman, ia jual tanah jalan ke pembeli sebut saja Darmono.

Viral tiktok dan medsos warga jual tanah jalan menujuh komplek pabrik.

Dan Walikota juga sempat naik pitam gara-gara warganya ngotot tanah jalan itu bersetifikat.

Setelah terjadi tranksasi dan melakukan pembayaran uang jadi dengan total Rp 10.000.000, tanda jadi.

Setelah di survay pihak pembeli, bahwa tanah itu bukan kapling, tetapi jalam masuk perusahaan yang ia jual pada Darmono.

Lalu Darmono melaporkan pada Walikota, bahwa ia di tipu oleh penjual Niman.

Akhirnya, bersama walikota langsung turun kebawa (Turba) ternyata jalan pabrik.

Akhirnya Walikota sempat marah-marah dan mencak-mencak kelakuan warganya menjual tanah jalan ke pihak pembeli.

“Kamu itu penipu, kembaikan uang pak Darmono, masak jalan kamu jual”, tuturnya Cakji nama sebutan walikota Surabaya.

Kata dia, dasar kamu penipu, kembalikan uangnya, kalau tidak kamu saya telpon polisi suruh tangkap.

Penjual juga menjawab perkataan Walikota, saya menjual berdasarkan sertifikat, saya juga tidak tahu itu jalan yang saya jual.

“Saya tidak mau kembalikan uangnya, uangnya sudah di ambil sama istri saya”, tuturnya ngotot di depan Walikota.

(dadi / feri)

Berita Terkait

Top